Poligami ala ….

Di mana-mana di dunia ini, poligami umumnya tidak disukai para istri (pertama, pen). Islam telah mengaturnya, sehingga para pria muslim yang berpoligami harus benar-benar gentleman. Di negara2 barat, setahu kami, umumnya adalah anti poligami. Tetapi ternyata prakteknya ternyata tidaklah demikian. Kisah berikut adalah contoh poligami model kucing2an. Akibatnya malah menyengsarakan (salah satu) istrinya itu.

Sumber : detik.com

Selasa, 16/10/2007 08:50 WIB
Poligami ala Jose Mourinho
Andi Abdullah Sururi – detikSport

London – Terbuka juga borok kehidupan pribadi Jose Mourinho. Pelatih kondang asal Portugal ini ternyata memiliki istri simpanan yang membuatnya seperti berpoligami selama dua tahun.

Selama ini orang hanya tahu bahwa Mourinho beristrikan Matilde, atau yang juga biasa disapa ‘Tami’. Mereka sudah dikaruniai satu anak perempuan dan seorang anak laki-laki, yang masing-masing berumur 11 dan 7 tahun.

Namun baru-baru ini tabloid The Sun membeberkan adanya perempuan lain dalam kehidupan Mourinho, yang bernama Elsa Sousa (34 tahun). Mereka bertemu di tahun 2001, ketika Mourinho masih melatih klub Leiria.

Mourinho menjalin hubungan dengan Elsa karena anak-istrinya masih tinggal di Setabul. Yang mengejutkan, ketika Mourinho ditunjuk untuk melatih FC Porto pada Januari 2002, yang ia boyong adalah Elsa, bukan Tami.

Kepada para pemain dan agen Mourinho memperkenalkan Elsa sebagai istrinya. Perempuan pirang itu pun kerap duduk di bangku VIP stadion untuk menyaksikan pertandingan tim “suaminya” itu.

Di awal-awal karirnya di Porto, Mourinho-Elsa tinggal di sebuah hotel. Namun pihak klub menyediakan mereka sebuah rumah, yang kemudian mereka diami bersama selama delapan bulan.

Kisah ini diperkuat oleh kesaksian banyak orang, yang mengaku pernah melihat Mourinho-Elsa bermesra-mesraan di tempat publik. Mourinho biasa menyebut Elsa “Princess”, sedangkan sang perempuan memanggil kekasihnya itu “Zezinho”, yang kurang lebih berarti “my little boy Mourinho”.

Seorang teman Elsa bahkan menuturkan keintiman kedua sejoli itu. Katanya, di mata Elsa Mourinho sangat gentle termasuk di atas ranjang. Eks pelatih Chelsea itu kabarnya suka memasang lagu Sting dan Everything I Do, I Do it-nya Bryan Adams saat bercinta.

Akan tetapi di akhir 2002 Tami memaksa pindah ke Lisbon karena anak-anaknya tak mau jauh dari sang ayah. Mau tak mau Elsa pun harus diungsikan oleh Mourinho.

Sebelum diungsikan Mourinho membawa Elsa pelesiran ke Monaco dan memberinya banyak hadiah. Ia juga dijanjikan dibelikan rumah sehingga hubungan mereka bisa dilanjutkan.

Elsa kabarnya sempat menolak diduakan. “Saya ingin dia seutuhnya, tidak setengah,” ujar Elsa yang ditirukan seorang temannya.

Dalam keadaan patah hati Elsa kembali ke Leiria. Namun Mourinho masih suka mengunjungi dia, termasuk menghabiskan malam akhir tahun 2003 bersama wanita yang saat ini bekerja sebagai asisten manajer di sebuah toko pakaian itu.

“Semua orang di Leiria tahu kalau Elsa adalah istri simpanan Jose Mourinho,” cetus narasumber tersebut.

Tami saat ditanyakan soal ini mengaku tak pernah tahu jika selama ini suaminya punya “istri” lain. Adapun Elsa akan mempublikasikan kisah cintanya dengan Mourinho dalam buku yang ditulis Carolina Salgado, (mantan) pacar presiden Porto, Pinto da Costa.