Mengangkat tangan ketika berdoa
Mengangkat tangan ketika berdoa
Dari Sahabat Salman RA berkata : Nabi SAW bersabda : bahwa sesungguhnya Tuhanmu itu Maha Hidup dan Maha Mulia, Alloh malu terhadap hambaNYA yang menadahkan tanganya dalam berdo’a kemudian mengembalikannya dalam keadaan kosong . Hadits Rowahu Imam Arba’ah selain Imam Nasa’ ( Subulus Salam IV/429).
Sahabat Umar RA berkata, adalah Rosululloh SAW bila mengangkat kedua tangannya dalam berdo’a, beliau tidak menurunkannya sebelum menyapu dengan kedua tangan beliau wajahnya. Hadits Rowahu Tirmidzi ( Kitab Al Adzkar hal 344, dan Subulus Salam IV / 430)
Dari Abdullah bin Abbas RA, ia berkata : Nabi SAW bersabda : Janganlah kalian menutupi dinding-dinding (dengan kain) barang siapa melihat kitab saudaranya tanpa seijinnya, maka sesungguhnya dia melihat dalam neraka. Mintalah kepada Alloh dengan telapak tangan kalian dan jangan meminta dengan punggungnya. Jika kalian telah selesai berdo’a, maka usapkanlah telapak tanganmu ke wajah kalian. HR Abu Dawud dalam Sunannya II/1485 , dan Imam Baihaqi dalam Al Kubro II/212
Rasul saw mengangkat tangannya dalam berdoa, sebagaimana hadits yg dipakai oleh mereka : “Rasul saw tak mengangkat tangannya dalam doa kecuali pada shalat Istisqa” (Shahih Muslim)
hadits ini dijelaskan oleh Imam Ibn Hajar Al Asqalaniy dalam syarah shahih Bukhari : “riwayat ini melarang mengangkat tangan dalam doa, namun sungguh adalah kebalikannya, karena banyak hadits shahih yg teriwyatkan bahwa Rasul saw mengangkat tangannya dalam doa, dan yg dimaknakan dalam riwayat itu adalah mengangkat tangan setinggi2nya hingga terlihat kedua ketiak beliau saw yg bercahaya, maka hal ini hanya sekali saja dilihat oleh Anas bin Malik ra dalam istisqa, namun tidak menafikan orang lain yg melihatnya selain anas pada kesempatan lain. (Fathul Baari Bisyarh shahih Bukhari Nawawi ala shahih Muslim Bab Aljum’ah).
Berkata pula Imam Nawawi dalam hadits ini : “Tidak terhitung banyaknya hadits shahih yg meriwayatkan Rasul saw mengangkat tangannya saat doa selain pada istisqa, aku menghitungnya sekitar 30 hadits lebih, dan sungguh permasalahannya bukan seperti yg teriwayatkan….”. lalu imam nawawi meneruskan dg penjelasan semakna dg penjelasan Imam Ibn Hajar diatas (Syarh Nawawi ala shahih Muslim Bab Shalat Istisqa).
Diriwayatkan pula pada shahih Bukhari Rasul saw berdoa dg mengangkat tangannya saat melempar jamrah, dan banyak lagi.
Membalikkan tangan ketika doa tolak balak
Demikian pula diriwayatkan didalam syarh Imam Nawawi ala shahih muslim juz 6 hal 190.
.
Sumber: http://majelisrasulullah.org/
thank you for your article about this
Assalamualaikum..
maaf mas mao ikut gabung, saya orang awam mas, mengutip apa yang saudara kemukakan di atas ” Membalikkan tangan ketika doa tolak balak Nabi saw bila berdoa dengan permintaan beliau saw menghadapkan telapak tangannya kelangit, bila berdoa dengan memohon perlindungan dari kejahatan sesuatu maka beliau saw membalikkan kedua telapak tangannya kebumi (Majmu’zawaid Juz 10 hal 168)
Demikian pula diriwayatkan didalam syarh Imam Nawawi ala shahih muslim juz 6 hal 190.
bisa mina tolong mas untuk sekedar di tuliskan ntuk menambah referensi saya probadi, masalahnya saya pernah ikut berdoa yang ada membalikkan telapak tangannya tetapi ketika ada pengajian dan ada yang menanyakan katanya kok belum pernah menemukan landasannya.
Makasih.. ( kalo berkenan bisa dibalas ke mail aja)
Wassalam..
–> Wa’alaikum salam wrwb. Maaf sumbernya ada di sini .. coba lacak. Kalau nggak.. bahkan nama kitab/referensi tertulis di atas. Bisa dilacak kitab (terjemah-nya) di toko buku.