Ternyata membuat Crop Circles itu sangat mudah

Crop cirlce adalah sebuah gambar yang membentuk pola yang muncul di tanah lapang (area persawahan). Pola ini dibuat ketika bagian-bagian tertentu sawah yang berupa tanaman dirobohkan, tetapi tanaman yang lain dibiarkan tegak. Tepi pola terlihat bersih sehingga tampak dibuat dengan mesin.  Tanaman yang roboh tidak rusak, dan masih dapat tumbuh normal.

Kadang-kadang pola yang dibuat berupa  lingkaran  sederhana.  Dalam  kasus  lain,  mereka  adalah  desain rumit  berupa bentuk geometris yang saling berhubungan.

.

Sehubungan berita heboh adanya crop circle yang ditemukan di Yogyakarta, ternyata membuat crop circle itu sangat mudah. Pertama membuat desain di atas kertas. Kemudian dengan alat-alat sederhana (tongkat, tali, meteran panjang, seperangkat papan, dll) tim pembuat pergi ke lapangan (sawah) untuk merealisasikan desainnya. Tidak sampai seharian (atau semalaman) crop circle sudah jadi.

Keesokan harinya .. Heboh. Jadi berita besar. Seperti gambar di bawah berikut.

Penduduk sekitar jika beruntung, akan kebanjiran rejeki sesaat dari hasil menyewakan tangga atau jualan makanan kecil. Jika tidak beruntung, tanaman padi atau lingkungan sekitarnya rusak diinjak-injak pengunjung.

Foto diambil dari http://sains.kompas.com/read/2011/01/26/17273184/Crop.Circle.Piyungan.Juga.Buatan.Orang. Crop circle ini berada di areal persawahan di Desa Jogotirto, Berbah, Sleman, DI Yogyakarta, Senin (24/1/2011) berdiameter sekitar 50 hingga 70 meter. Kemunculan pola tersebut menarik perhatian warga dari berbagai daerah untuk menyaksikannya langsung.

.

Berikut adalah petunjuk membuat crop circle yang saya dapatkan dari youtube. Jadi .. tak usah heranlah.

.

[youtube=http://www.youtube.com/watch?v=puDF0hJpzWo&feature=related]

.

[youtube=http://www.youtube.com/watch?v=ph_wqgSb7Mo]

.

[youtube=http://www.youtube.com/watch?v=pEAQ-d07HlE]

.

semoga manfaat.