Traffic Light Tenaga Surya

Program-program seperti ini sangat menggembirakan. Indonesia yang sangat kaya akan tenaga matahari, memanfaatkan sumber energi tsb. Penelitian di bidang ini sangat menjanjikan. Syukur-syukur jika komponennya juga dikembangkan di dalam negeri.

Dengan demikian, hemat energi (PLN), pencurian listrik untuk PLJ, dll, dapat diatasi. Semoga.

Sumber: http://jawapos.com/


Kamis, 27 Mar 2008
Siapkan Traffic Light Tenaga Surya

Polisi Sarankan Dipasang di Perempatan Denggung
SLEMAN – Pemkab Sleman berencana memasang lampu lalu lintas (traffic light) bertenaga matahari atau solar energy di sejumlah perempatan. Hanya, hingga kemarin belum diputuskan titik-titik mana saja yang akan dipasangi alat tersebut.

Menurut Kasi Lalu Lintas Bidang Perhubungan, Dinas Kimpraswilhub Sleman Sulthon Fathoni, saat ini baru ada satu perangkat solar energy yang dimiliki. Kemungkinan, alat itu akan dipasang di perempatan Denggung atau Tridadi. “Kami belum putuskan mau dipasang di mana. Tapi alatnya sudah tersedia,” kata Fathoni di ruang kerjanya, kemarin.

Menurut Fathoni, traffic light bertenaga surya ini sangat diperlukan di Sleman. Ini, untuk menghindari peristiwa kecelakaan terutama saat lampu lalu lintas mati. “Kalau listrik mati, lampu ini tetap bisa hidup karena memakai tenaga surya,” ungkapnya.

Peristiwa kecelakaan di perempatan Denggung yang menewaskan dua pegawai pemkab, Selasa (25/3) lalu, terjadi saat lampu lalu lintas tidak berfungsi karena listrik di wilayah itu padam.

Hingga kini, di Sleman belum ada lampu pengatur lalu lintas bertenaga surya. Tidak seperti di Kota Jogja yang sudah memasang alat tersebut di beberapa titik. “Ini baru kami siapkan,” kata Fathoni.

Sementara itu Kasatlantas Polres Sleman AKP Sulistyo menyarankan alat tersebut dipasang di perempatan Denggung. “Kalau bisa dipasang di perempatan Denggung saja yang arus lalu lintasnya lebih padat,” saran Sulistyo. (oto)