Jogja Tak Lagi Nyaman

Semrawutnya Jogja terlihat dari bandelnya oknum PKL di beberapa tempat. Terparah yang tercatat di sini ada di depan Rumah Sakit dr. Sardjito, sebelah Fak Kedokteran UGM. Tempat yang seharusnya menjadi contoh kebersihan (Rumah Sakit dan Fakultas Kedokteran). Justru di sini terlihat kumuh sembarangan.

PKL di RS Sardjito (1)

Depan RS Sardjito ada pagar kawat mepet ke jalan. Tujuan semula adalah untuk taman. Pedagang telah dipindahkan ke area di sebelah utara Rumah Sakit. Namun yang terjadi adalah justru pedagang berjualan di jalan utama, bersaing dengan kendaraan yang lewat.

Apakah mereka tak marah ketika tersenggol mobil/ motor. Itu Pasti. Namun siapakah yang melanggar aturan? Korupsi tak hanya monopoli kaum penguasa. Kaum jalanan pun berpotensi untuk korupsi. Memakai fasilitas umum untuk kepentingan pribadi. Inilah contohnya.

sardjito03

Sebuah bus terjepret berhenti di tengah jalan. Ini sudah biasa. Dengan PKL yg memakai jalan, sebuah taksi parkir di sebelahnya .. artinya berhenti lebih ke tengah lagi, maka bus pun berhenti di tengah2 jalan. Tanpa perlu belok ke pinggir. Maka macet dan jantungan karena nge-rem mendadak sdh biasa pula.

sardjito04

sardjito05

PKL di lokasi yang sama .. di seberang jalannya .. sisi Fak Kedokteran UGM. Makin sempitlah jalan.

Jika anda mengetahui proses masakan, tempat cuci piring, kebersihan dll .. maka mungkin tak mau jajan di sana. Yg jelas tak ada air bersih di jalanan seperti itu.

Entah ini tanggung jawab siapa. PemDa, UGM, ataukah RS Sardjito. Atau ketiganya saling lempar sehingga semakin tak terurus.

Ohh.. Jogja-ku makin tak nyaman.

.

Wallahu a’lam.